
Memperingati 29 Tahun Komitmen pada Kedaulatan Pangan Halalan Thayyiban melalui Islamic Agriculture
[JAMBI] – Memasuki usia ke-29 tahun, Tymac FAPERTA UNJA menegaskan kembali komitmennya yang teguh terhadap sektor pertanian, yang tidak hanya dipandang sebagai mata pencaharian, tetapi juga sebagai bagian dari ibadah. Komitmen luhur ini diwujudkan melalui penerapan filosofi Islamic Agriculture (IA) secara konsisten.
Selama hampir tiga dekade, Tymac FAPERTA UNJA telah membuktikan bahwa pertanian dan spiritualitas dapat berjalan beriringan. “Selama 29 tahun, kami berkomitmen penuh untuk tidak hanya bertani, tetapi juga beribadah, dengan menerapkan prinsip-prinsip luhur Islamic Agriculture (IA),” ujar Ketua Tymac FAPERTA UNJA.
Islamic Agriculture (IA) merupakan landasan operasional yang mengajarkan tentang tiga nilai fundamental: keseimbangan (menjaga ekosistem alam), keadilan (distribusi hasil yang adil bagi petani dan konsumen), dan tanggung jawab (amanah menjaga bumi).


Dihadiri oleh berbagai tamu mulai dari  Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Pertanian, Dr. Ir. Fuad Muchlis, S.P., M.Si, Pembina TYMAC, Ibu Rahmi Hidayati, S.P., M.Si, Ketua Himpunan Agroekoteknologi (HIMAE)dan Teknologi Hasil Pertanian (HIMATEHTA), Perwakilan OK (LKM IC), Perwakilan Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Ath Bhoib – sebanyak 1 orang (Fakultas Kedokteran)
dan perwakilan KSEI FOKUS – sebanyak 2 orang (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Perwakilan Alumni TYMAC – sebanyak 1 orang, Perwakilan MPO TYMAC 2025/2026 – sebanyak 1 orang. Selain itu juga dihadiri oleh Peserta yang berasal dari 80 orang dari berbagai prodi di Fakultas Pertanian Universitas Jambi.

