KEYNOTE SPEECH SESI II DALAM RANGKAIAN ACARA ICoASTES TAHUN 2024
Pada sesi kedua acara sharing session, sejumlah keynote speaker terkemuka berbagi pengetahuan dan wawasan penting di bidang mereka. Acara ini dipandu oleh moderator Fuad Nurdiansyah, S.P., M.Sc., PhD, yang memimpin diskusi dengan dinamis.
Sesi ini dimulai dengan presentasi dari Dr. Forst Bambang Irawan, S.P., M.Sc., IPU, akademisi dari Universitas Jambi, yang membahas topik “Improving Ecological and Economical Function of Oil Palm Plantation Through Species Diversity Enrichment”. Dr. Bambang menggarisbawahi pentingnya diversifikasi spesies dalam perkebunan kelapa sawit untuk meningkatkan fungsi ekologis sekaligus manfaat ekonomisnya. Beliau menjelaskan bahwa penambahan keragaman spesies dapat mengurangi dampak negatif lingkungan sekaligus meningkatkan produktivitas jangka panjang.
Selanjutnya, Prof. Benu Adhikari dari RMIT University, Melbourne, memaparkan inovasi di bidang kemasan makanan dengan topik “Biodegradable and Hybrid Packaging Materials for Food Application”. Prof. Benu menyoroti pentingnya material ramah lingkungan yang dapat terurai secara alami untuk mengurangi limbah plastik dan memberikan solusi berkelanjutan dalam industri pangan. Beliau bergabung secara online melalui Aplikasi Zoom.
Berikutnya, Prof. David Coomes dari University of Cambridge, UK, yang bergabung melalui Zoom Meeting memberikan pandangan mengenai pelestarian hutan hujan di Asia Tenggara dalam presentasinya yang berjudul “Some Thoughts on The Conservation of South East Asian Rainforests”. Beliau menekankan urgensi pelestarian hutan tropis sebagai pusat keanekaragaman hayati dan perannya dalam mitigasi perubahan iklim.
Sesi ditutup dengan presentasi dari Frederic Gay, PhD, ilmuwan dari CIRAD, yang juga bergabung melalui Zoom Meeting yang mengangkat topik “The Future of Perennial Crops in a Changing World, Insights from The Rubber and Oil Palm Sectors”. Dr. Gay membahas tantangan dan peluang sektor perkebunan dalam menghadapi perubahan global, serta pentingnya inovasi dan kebijakan adaptif untuk menjaga keberlanjutan produksi tanaman tahunan.
Para peserta yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi, terlihat dari sesi tanya-jawab yang interaktif dan penuh diskusi antara peserta dan para pembicara. Acara ini tidak hanya memberikan pengetahuan mendalam tetapi juga menginspirasi berbagai pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam mencari solusi inovatif di bidangnya masing-masing.
